animasi bergerak gif
My Widget

MANFAAT DAUN SIRSAK

Kebanyakan orang sangat terbiasa dengan sirsak yang memiliki rasa asam nan kecut. Fakta mengejutkan datang dari temuan manfaat menarik di balik daun sirsak. Sebab, ternyata bukan hanya sirsak semata, namun juga daun sirsaknya. Kita kebanyakan hanya mengetahui bahwa sirsak memiliki nama latin, yaitu Annona  muricat L.. Rasanya asam dan tajam dengan daging buah yang membuat yang memakan meneteskan air liur karena rasanya.
Manfaat daun sirsak

Daun sirsak mungkin tidak semenggiurkan daging buah sirsak. Tapi ternyata, manfaat daun sirsak jauh lebih banyak daripada buahnya itu sendiri. Kita bisa menganggap ini sebagai bentuk kompensasi dari tidak dianggapnya daun. Dianggapnya daun sebagai bagian tidak penting dari sebuah pohon buah atau bunga. Daun sirsak mulai naik daun dari hasil penelitian yang telah dilakukan ahli bahwa daun sirsak mampu menjadi alternatif pengobatan bagi penderita kanker. Ini juga disinyalir lebih baik daripada kemoterapi hingga 100 kali lipat! Kandungan khasiat antikanker pada daun sirsak juga jauh lebih tinggi dibandingkan pada buah sirsak.

Khasiat alias manfaat antikanker yang lebih tinggi dari sirsak inilah yang telah membuat daun sirsak kemudian diolah dalam beragam bentuk. Pengolahan daun sirsak dapat berbentuk kapsul, seduhan teh, dan lain-lain. Semuanya sama-sama menyajikan manfaat dari daun sirsak. Ini melejitkan banyaknya perusahaan yang memberikan obat-obat herbal dan alternatif dalam pembudidayaan sirsak ini, baca juga khasiat dan manfaat daun sirih hijau dan merah.

Penggunaan manfaat daun sirsak untuk obat sendiri sebenarnya mudah dan dapat dilakukan sendiri. Caranya cukup mengumpulkan daun-daun sirsak yang telah berwarna hijau tua. Setelah mengumpulkan daun-daun sirsak yang berwarna hijau tua ini, beberapa lembar daun sirsak direbus kemudian diminum selagi hangat. Tentu saja, ada beragam resep berbeda untuk jumlah seduhan daun sirsak pada setiap penyakit.

Pada setiap penyakit? Iya, benar. Daun sirsak ini tidak hanya dapat digunakan untuk mengobati kanker dan sebagai antikanker saja. Tapi daun sirsak ini juga dapat digunakan menyembuhkan penyakit lain sebagai tambahan manfaatnya. Sebut saja: asma, asam urat, dan ambeien. Berikut akan dipaparkan beberapa penyakit yang dapat disembuhkan dengan manfaat daun sirsak beserta takaran seduhan air rebusannya:

Khasiat dan Manfaat Daun Sirsak

  1.  Mengobati ambeien – Resepnya dengan seduhan sirsak bebas yang kemudian air rebusannya diminum.
  2.  Mengobati asam urat - Resepnya dengan mencuci, menyobek, dan menyeduh 6 hingga 10 lembar daun sirsak dengan 2 gelas air. Lalu, minum air rebusan tersebut.
  3.  Mengobati asma - Resepnya dengan mencuci, menyobek, dan menyeduh 7 lembar daun sirsak yang dibuat sarang oleh semut rangrang. Setelah itu, minum air rebusan tersebut.
  4.  Manfaat daun sirsak untuk Mengobati kanker - Resepnya dengan mencuci, menyobek, dan menyeduh 10 lembar daun sirsak dengan 3 gelas air hingga tereduksi menjadi  1 gelas air rebusan daun sirsak. Lalu, minum air rebusan tersebut, khasiat dan manfaat daun binahong.
  5.  Mengobati sakit pinggang- Resepnya dengan mencuci, menyobek, dan menyeduh 20 lembar daun sirsak dengan 5 gelas air hingga tereduksi menjadi  3 gelas air rebusan daun sirsak. Lalu, minum air rebusan tersebut.
  6.  Meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mengobati infeksi - Resepnya dengan mencuci, menyobek, dan menyeduh 4 hingga 5  lembar daun sirsak dengan 4 gelas air hingga tereduksi menjadi  1 gelas air rebusan daun sirsak. Lalu, minum air rebusan tersebut.

Adapun setelah meminum rebusan dari daun sirsak sendiri, akan timbul rasa yang kurang nyaman. Rasa kurang nyaman itu berupa rasa panas di perut dan terus-menerus berkeringat. Perasaan dan reaksi yang terjadi ini mirip dengan kemoterapi yang mana sedang melawan kanker. Dikarenakan penggunaan daun sirsak sendiri adalah pengobatan alternatif / tradisional / herbal, maka hasilnya tidak bisa dalam semalam. Hasil dari penggunaan air rebusan daun sirsak akan terlihat minimal selama 2 minggu pemakaian. Bisa juga lebih. Agar lebih terpantau, lakukan pengecekan berkala pada dokter khususnya jika itu adalah penyakit yang terbilang berat. baca juga khasiat dan manfaat daun salam.


Di samping itu, daun sirsak juga memiliki manfaat untuk kecantikan dan kesehatan. Secara berturut-turut seperti manfaat daun sirsak untuk: menguatkan saraf, menurunkan tekanan darah tinggi (hipertensi), menghambat virus, mengobati bisul, mengurangi stres dan menghambat mutasi gen. Tidak semua harus menggunakan air rebusan daun sirsak. Bisa juga hanya dengan meletakkan daun sirsak di atas penyakit luar semisal bisul.

Beragam khasiat daun sirsak ini tidak lepas dari kandungan daun sirsak itu sendiri. Daun sirsak sendiri mengandung annohexocin, anonol, acetogenins, annocatacin, anomurine, dan annomuricin. Masing-masing bisa membunuh sel-sel kanker dan juga beragam manfaat lainnya untuk melawan penyakit yang ada. Apakah buah sirsak memiliki kandungan yang sama? Jawabannya adalah iya. Dan penggunaannya disarankan memakan 1 buah sirsak setiap harinya. Itu barulah setara dengan air rebusan daun sirsak yang dipaparkan sebelumnya.

Melihat hal ini, tidaklah mengherankan betapa banyak yang mengemasi daun sirsak ini dalam bentuk ektrak daun dan kapsul. Ini bisa menjadi alternatif pilihan buat Anda yang sibuk dan tidak memiliki waktu untuk menyiapkan air rebusan dan/atau mengumpulkan daun sirsak. Tapi, sebagai gantinya, Anda perlu membayar lebih dari yang diperkirakan, sekian artikel Temuan Khasiat Dan Manfaat Daun Sirsak Untuk kesehatan tubuh, semoga bermanfaat.

1 komentar:

MODUL MERANCANG DAN MEMBANGUN JARINGAN WAN








1 komentar:

Video lucu toraja





1 komentar:

Sejarah dan Asal Usul Suku Toraja (Bag.I)

Sejarah dan Asal Usul Suku Toraja
Rambu Solo, tradisi, ritual pemakaman suku Toraja
Suku Toraja adalah suku yang menetap di pegunungan bagian utara Sulawesi Selatan, Indonesia. Populasinya diperkirakan sekitar 1 juta jiwa, dengan 500.000 di antaranya masih tinggal di Kabupaten Tana Toraja, Kabupaten Toraja Utara, dan Kabupaten Mamasa. Mayoritas suku Toraja memeluk agama Kristen, sementara sebagian menganut Islam dan kepercayaan animisme yang dikenal sebagai Aluk To Dolo. Pemerintah Indonesia telah mengakui kepercayaan ini sebagai bagian dari Agama Hindu Dharma.

Asal usul kata Toraja sampai saat ini masih menjadi perdebatan termasuk berbagi versi dan referensi masing-masing. Ada beberapa versi asal kata Toraja diantaranya sebagai berikut; dari istilah orang Bugis yang menyebut, to riaja, yang berarti "orang yang berdiam di negeri atas". Namun beberapa sumber lain menyatakan bahwa orang Luwu menyebutnya To Riajang yang artinya adalah “orang yang berdiam di sebelah barat”. Ada juga versi lain bahwa kata Toraya (dalam keseharian kita masih sering mendengar orang-orang tua di Toraja menyebut Toraja dengan kata tersebut), berasal dari 2 kata yakniTo = Tau (orang), Raya = dari kata Maraya (besar | bisa diartikan orang-orang besar atau bangsawan). Seiring waktu dan beberapa perubahan ejaan, kata Toraja masih mempertahankan ejaan lama dalam penulisannya. Adapun kata Tana dapat diartikan sebagai negeri. Hingga dikemudian hari wilayah pemukiman mayoritas suku Toraja lebih dikenal dengan sebutan Tana Toraja, yang akhirnya menjadi nama kabupaten dalam wilayah admistrasi Provinsi Sulawesi Selatan. Pemerintah kolonial Belanda menamai suku ini Toraja pada tahun 1909. 

Diatas adalah beberapa versi yang sering kita baca dari berbagai literatur. Memang jika menyangkut asal-usul nama Toraja masih perlu dikaji lebih mendalam sumber sejarahnya, dan hal tersebut tentunya bukanlah sesuatu yang mudah tanpa kerjasama dari berbagai pihak. 


Suku Toraja terkenal akan ritual pemakaman, rumah adat tongkonan dan ukiran kayunya. Ritual pemakaman Toraja merupakan peristiwa sosial yang penting, biasanya dihadiri oleh ratusan orang dan berlangsung selama beberapa hari.

Sebelum abad ke-20, suku Toraja tinggal di desa-desa otonom. Mereka masih menganut animisme dan belum tersentuh oleh dunia luar. Pada awal tahun 1900-an, misionaris Belanda datang dan menyebarkan agama Kristen. Setelah semakin terbuka kepada dunia luar pada tahun 1970-an, kabupaten Tana Toraja menjadi lambang pariwisata Indonesia. Tana Toraja dimanfaatkan oleh pengembang pariwisata dan dipelajari oleh antropolog. Masyarakat Toraja sejak tahun 1990-an mengalami transformasi budaya, dari masyarakat berkepercayaan tradisional dan agraris, menjadi masyarakat yang mayoritas beragama Kristen dan mengandalkan sektor pariwisata yang terus meningkat.

Identitas etnis

Sejarah dan Asal Usul Suku Toraja
Salah satu tarian tradisional suku Toraja
Suku Toraja memiliki sedikit gagasan secara jelas mengenai diri mereka sebagai sebuah kelompok etnis sebelum abad ke-20. Sebelumpenjajahan Belanda dan masa pengkristenan, suku Toraja, yang tinggal di daerah dataran tinggi, dikenali berdasarkan desa mereka, dan tidak beranggapan sebagai kelompok yang sama. 

Meskipun ritual-ritual menciptakan hubungan di antara desa-desa, ada banyak keragaman dalam dialek, hierarki sosial, dan berbagai praktik ritual di kawasan dataran tinggi Sulawesi. "Toraja" (dari bahasa pesisir ke, yang berarti orang, dan Riaja, dataran tinggi) pertama kali digunakan sebagai sebutan penduduk dataran rendah untuk penduduk dataran tinggi.[3]Akibatnya, pada awalnya "Toraja" lebih banyak memiliki hubungan perdagangan dengan orang luar—seperti suku Bugis dan suku Makassar, yang menghuni sebagian besar dataran rendah di Sulawesi—daripada dengan sesama suku di dataran tinggi. 

Kehadiran misionaris Belanda di dataran tinggi Toraja memunculkan kesadaran etnis Toraja di wilayah Sa'dan Toraja, dan identitas bersama ini tumbuh dengan bangkitnya pariwisata di Tana Toraja.[4] Sejak itu, Sulawesi Selatan memiliki empat kelompok etnis utama—suku Bugis (kaum mayoritas, meliputi pembuat kapal dan pelaut), suku Makassar (pedagang dan pelaut), suku Mandar (pedagang dan nelayan), dan suku Toraja (petani di dataran tinggi).[6]

Sejarah

Sejarah dan Asal Usul Suku Toraja
Tongkonan, rumah adat tradisional suku Toraja
Teluk Tonkin, terletak antara Vietnam utara dan Cina selatan, dipercaya sebagai tempat asal suku Toraja. Telah terjadi akulturasi panjang antara ras Melayu di Sulawesi dengan imigran Cina. Awalnya, imigran tersebut tinggal di wilayah pantai Sulawesi, namun akhirnya pindah ke dataran tinggi.

Sejak abad ke-17, Belanda mulai menancapkan kekuasaan perdagangan dan politik di Sulawesi melalui Vereenigde Oost-Indische Compagnie (VOC). Selama dua abad, mereka mengacuhkan wilayah dataran tinggi Sulawesi tengah (tempat suku Toraja tinggal) karena sulit dicapai dan hanya memiliki sedikit lahan yang produktif. Pada akhir abad ke-19, Belanda mulai khawatir terhadap pesatnya penyebaran Islam di Sulawesi selatan, terutama di antara suku Makassar dan Bugis. 

Belanda melihat suku Toraja yang menganut animisme sebagai target yang potensial untuk dikristenkan. Pada tahun 1920-an, misi penyebaran agama Kristen mulai dijalankan dengan bantuan pemerintah kolonial Belanda. Selain menyebarkan agama, Belanda juga menghapuskan perbudakan dan menerapkan pajak daerah. Sebuah garis digambarkan di sekitar wilayah Sa'dan dan disebut Tana Toraja. Tana Toraja awalnya merupakan subdivisi dari kerajaan Luwu yang mengklaim wilayah tersebut. Pada tahun 1946, Belanda memberikan Tana Toraja status regentschap, dan Indonesia mengakuinya sebagai suatu kabupaten pada tahun 1957.

Misionaris Belanda yang baru datang mendapat perlawanan kuat dari suku Toraja karena penghapusan jalur perdagangan yang menguntungkan Toraja. Beberapa orang Toraja telah dipindahkan ke dataran rendah secara paksa oleh Belanda agar lebih mudah diatur. Pajak ditetapkan pada tingkat yang tinggi, dengan tujuan untuk menggerogoti kekayaan para elit masyarakat. Meskipun demikian, usaha-usaha Belanda tersebut tidak merusak budaya Toraja, dan hanya sedikit orang Toraja yang saat itu menjadi Kristen. Pada tahun 1950, hanya 10% orang Toraja yang berubah agama menjadi Kristen.

Penduduk Muslim di dataran rendah menyerang Toraja pada tahun 1930-an. Akibatnya, banyak orang Toraja yang ingin beraliansi dengan Belanda berpindah ke agama Kristen untuk mendapatkan perlindungan politik, dan agar dapat membentuk gerakan perlawanan terhadap orang-orang Bugis dan Makassar yang beragama Islam. Antara tahun 1951 dan 1965 setelah kemerdekaan Indonesia, Sulawesi Selatan mengalami kekacauan akibat pemberontakan yang dilancarkan Darul Islam, yang bertujuan untuk mendirikan sebuah negara Islam di Sulawesi. Perang gerilya yang berlangsung selama 15 tahun tersebut turut menyebabkan semakin banyak orang Toraja berpindah ke agama Kristen.

Pada tahun 1965, sebuah dekret presiden mengharuskan seluruh penduduk Indonesia untuk menganut salah satu dari lima agama yang diakui: Islam, Kristen Protestan, Katolik, Hindu dan Buddha. Kepercayaan asli Toraja (aluk) tidak diakui secara hukum, dan suku Toraja berupaya menentang dekret tersebut. Untuk membuat aluk sesuai dengan hukum, ia harus diterima sebagai bagian dari salah satu agama resmi. Pada tahun 1969, Aluk To Dolo dilegalkan sebagai bagian dari Agama Hindu Dharma.

0 komentar:

super mario bros.2















DOWNLOAD HERE!

0 komentar:

menginstalasi jaringan WAN





0 komentar:

SMADAV









DOWNLOAD HERE!

0 komentar:

Tips dan Trik Membeli Printer







Jika anda membutuhkan untuk mencetak tulisan atau gambar tapi anda bingung dalam memilih printer yang terbaik, disini saya akan  memberikan sedikit
Tips dan Trik Membeli Printer
Dalam pembelian printer pasti anda ingin memilih printer yang terbaik, terbaik dari segi apakah saja itu:
  1. Kecepatan cetaknya yang cepat
  2. Hasil print warna dan teks bagus
  3. Harga murah
  4. Tingkat ketahanan mesinnya awet
Saya akan membandingkan tiga brand printer dari kekurangan dan kelebihannya, antara lain Canon, Epson dan HP

Printer Cannon

Kelebihan Printer Canon:

  • Kecepatan printer lebih baik dibandingkan Brand Epson dan HP
  • Paling awet jika pemakaian cetak hitam lebih dominan dibanding warna
  • Hasil warna bagus
  • Print teks draft terlihat jelas
  • Harga relatif murah
  • Cocok untuk perkantoran.

Kekurangan Printer Canon: 

buka

  • Roller cepat patah jika terlalu sering tarik/paper jam. Khususnya seri IP 12k,16k,17k,1880,MPseries/AIO
  • Untuk gambar kulit manusia terlihat agak merah (kurang natural)
  • Catridge warna cepat rusak jika terlalu sering print warna (khusus type IP1200 s/d 1880 & MP/C series (catridge yabg warnanya gabung dalam 1 catridge)
  • Jika sedang mencetak terkadang suka ada banjir di sisi kertas meski catridge baru atau belum refill
  • Tidak cocok untuk percetakan.

Printer Epson

Kelebihan Printer Epson:

  • Hasil warna paling bagus dibandingkan brand Canon atau HP
  • Pemakainnya Murah jika sudah menggunakan infus, karena tidak perlu ganti-ganti catridge
  • Tingkat ketahanan mesin bagus
  • Cocok untuk pemakaian warna atau gambar
  • Cocok untuk percetakan atau foto digital

Kekurangan Printer Epson:

  • Print teks atau warna hitam kurang terlihat bagus, karena basenya hitam dan biru (kalau canon atau hp murni hitam) jadi hitamnya agak terlihat kecoklatan
  • Cepat roller jika banyak memakai kertas foto (apalagi yang double glossy atau double side)
  • Hasil bergaris jika terlau sering ganti merk refill tinta, mengakibatkan headnya cepat kena
  • Proses print agak lambat dibanding Canon atau HP
  • Print Daft kurang terlihat bagus sehingga jadi kabur (blur)
  • Diharuskan memasang pembuangan luar, karena akan lebih banyak makan tinta waktu cleaning.

Printer HP

Kelebihan Printer HP:

  • Paling cocok untuk digunakan di kantor jika pemakaian hanya kertas biasa saja
  • Catridge lebih awet dibanding Canon
  • Harga paling murah dibanding Canon atau Epson
  • Hasil cetak teks bagus dibanding Canon dan Epson
  • Print warna lebih bagus dibanding Canon.

Kekurangan Printer HP:

  • Kurang bagus jika memakai kertas foto, karena system tarik kertasnya gulung dari bawah ke atas
  • Jika memakai infus tidak dianjurkan sering berpindah tempat
  • Hasil print warna mayoritas bermasalah setiap habis refill atau infus
  • Suka terjadi banjir catridge jika sudah direfill
  • Mainboard printer cepat mati karena berada tepat dibawah parking catridge diakitbatkan sering kepicratan tinta
  • Software terkadang bermasalah seperti paperjam, offline bahkan not responding
  • Jika menaruh kertas tidak begitu pas, printer suka menarik banyak dan mengakibatkan mengelipet.
Sudah dibahas kelebihan dan kekurangan dari ketiga brand di atas, bijaklah dalam memilih printer, terutama printer akan digunakan sesuai kebutuhan

0 komentar:

Games home

Mari bermain games seru !!!

1 komentar:

Cara Membuat Saluran Pembuangan Tinta Epson Semua Tipe

Cara Instalasi Printer Epson Tipe L120 Secara Manual


minggu, 29 januari 2017

0 komentar:

Cara Pasang Infus Epson Semua Tipe

Jumat, 03 februari 2017

1 komentar:

Cara Instalasi Printer Epson Tipe L120 Secara Manual


Pada saat anda baru membeli printer epson pasti akan mendapat CD Driver untuk instalasi di komputer atau laptop, hal ini berlaku untuk semua tipe printer epson, pada kesempatan kali saya akan Share bagaimana cara melakukan instalasi printer epson tipe L120 secara manual.
Manual disini adalah melakukan instalasi printer tanpa menghubungan kabel USB antara komputer dan printer. Hal memudahkan kita agar dapat melakukan instalasi dengan posisi berjauhan dengan printer.
untuk memodifikasi printer agar memiliki pembuangan pada printer anda buka cara membuat saluran pembuangan tinta
Berikut caranya :
1.   Masukan CD Drive printer epson ke komputer dan buka filenya. Akan terlihat seperti gambar dibawah ini :
2.    Masuk pada folder Driver, akan terdapat 3 folder yaitu : Other, printer dan scanner
Ketiga file tersebut yang akan kita pakai untuk melakukan instalasi secara manual, namun biasanya hanya digunakan 2 file yaitu printer dan scanner.
File printe    : Untuk instalasi printer
File Scanner : Untuk instalasi scanner pada printer, agar printer dapat  digunakan untuk scan
3.    Instal file printer
Buka file printer – driver – Pilih sesuai tipe sistem komputer anda WINX64 atau WINX86 – file Setup – dan klik setup untuk melakukan instalasi. Silahkan ikuti prosesnya instalasinya sampai selesai. Klik gambar untuk lebih jelasnya

Cara Instalasi Printer Epson Tipe L120 Secara Manual
4.    Hal diatas juga berlaku untuk melakukan instalasi pada folder scanner
Sekian cara melakukan instalasi secara manual pada printer epson. Semoga bermanfaat.

2 komentar:

Copyright © 2013 Bara'Padang.SITE